Token GRASS Masih Worth It?
Token GRASS tampaknya masih menjadi perbincangan hangat di kalangan investor kripto, terutama setelah berbagai pencapaian positif baru-baru ini.
Teknologi berbasis AI yang dikembangkan oleh proyek ini menawarkan fundamental yang kuat, menarik minat banyak investor yang mencari aset digital berkualitas.
Selain itu, akumulasi besar oleh whale, kampanye airdrop yang sukses, serta rumor listing di Binance turut memicu ketertarikan pasar.
Akumulasi Agresif Whale
Menurut data terbaru yang diungkap oleh analis on-chain di X, Utakisol, terdapat aktivitas akumulasi besar-besaran oleh investor besar atau whale terhadap token GRASS.
“Pembelian besar-besaran lebih dari US$12,5 juta oleh whale secara on-chain menggunakan WIF untuk GRASS!” jelasnya di X, Jumat (15/11/2024).
Pembelian ini dilakukan setiap 10 menit dengan nilai transaksi sekitar US$106 ribu per siklus, menyebabkan dampak harga sekitar 3,05 persen setiap kali transaksi dilakukan. Aktivitas seperti ini sering kali menjadi sinyal bullish yang memicu tren kenaikan harga di pasar.
Akumulasi Token GRASS Oleh Whale – UtakisolAkumulasi besar seperti ini menjadi salah satu katalis penting bagi pertumbuhan harga koin GRASS, terutama dalam kondisi pasar AI yang saat ini terlihat sangat kompetitif.
Airdrop Token GRASS Ronde 2 Dimulai
Setelah sukses dengan airdrop ronde pertama, mereka kini kembali melanjutkan kampanye dengan meluncurkan ronde kedua dengan nama “Capturing the Web”.
Pada airdrop pertama, airdrop kripto GRASS berhasil menjangkau lebih dari 2,8 juta pengguna di 190 negara, menjadikannya salah satu airdrop terbesar dalam jaringan Solana. Tujuan utama airdrop ini adalah menarik pengguna baru dan memperkuat adopsi di kalangan komunitas kripto.
Pada ronde kedua ini, peserta berkesempatan mendapatkan akses ke produk-produk baru dari ekosistem.
“Musim berikutnya akan menghadirkan lebih banyak hadiah dan peluncuran produk baru, seperti Live Context Retrieval (LCR), hardware baru, serta peluncuran aplikasi mobile,” ungkap mereka di X, Kamis (31/10/2024).
Dashboard Airdrop Token GRASSSama seperti sebelumnya, untuk berpartisipasi dalam program airdrop kripto GRASS, pengguna hanya perlu menginstal aplikasi desktop dan membiarkannya berjalan. AI pada software tersebut akan otomatis mengumpulkan dan menghitung poin yang diperoleh peserta.
Kampanye airdrop yang agresif ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan pengguna, sekaligus memperluas adopsi koin AI ini di pasar kripto.
Kenapa Fundamental Koin GRASS Menarik?
Salah satu kekuatan utama dari kripto GRASS terletak pada integrasi teknologi artificial intelligence (AI) dengan blockchain, yang memberikan keamanan data dan privasi yang lebih baik bagi penggunanya.
Teknologi canggih seperti Zero-Knowledge Proofs (ZK-Proofs) dan Transport Layer Security (TLS) digunakan untuk melindungi data pengguna, menjadikan GRASS sebagai pilihan yang lebih aman dalam era digital yang serba cepat ini.
Cara Kerja Ekosistem GRASSPendekatan berbasis AI ini memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perusahaan yang membutuhkan data berkualitas tinggi untuk melatih model kecerdasan buatan mereka.
Volume scraping data yang tinggi menjadi daya tarik lainnya, di mana koin AI ini mampu memproses sekitar 100TB data per hari. Hal ini menunjukkan skala operasional yang besar serta permintaan yang tinggi terhadap layanan data yang disediakan oleh ekosistem GRASS.
Rumor Listing di Binance
Rumor tentang token GRASS yang listing di Binance semakin menarik perhatian para investor. Saat ini, crypto ini memang belum tersedia di pasar spot Binance, namun sepekan lalu, koin AI ini baru saja terdaftar di Binance Futures.
“Binance Futures akan meluncurkan kontrak berjangka USD-Margined untuk $GRASS,” Jumat (08/11/2024).
Ini berarti pengguna sudah bisa memperdagangkan kontrak berjangka GRASS dengan leverage, memungkinkan spekulasi harga dan potensi keuntungan yang lebih besar.
Namun, banyak investor yang menantikan listing di pasar spot karena dianggap memberikan akses yang lebih luas, volume perdagangan yang lebih stabil, dan likuiditas yang lebih tinggi.
Jika Token GRASS berhasil masuk ke spot market Binance , ada peluang besar harganya akan naik tajam berkat peningkatan minat dan permintaan dari pengguna baru.
Langkah ini bisa menjadi strategi penting bagi masa depannya untuk memperluas jangkauan global dan semakin memperkuat reputasinya sebagai salah satu koin AI paling menarik di pasar kripto saat ini.
Imbalan Staking Masih Menggiurkan
Program staking yang ditawarkan oleh token GRASS juga menjadi daya tarik utama bagi para investor ataupun trader yang mencari passive income dari aset kripto yang mereka miliki.
Dengan APR sekitar 48,09 persen, program ini memberikan imbalan yang sangat kompetitif dibandingkan dengan staking lainnya di pasar. Adanya periode vesting bagi kontributor awal juga turut membantu menjaga stabilitas harganya dengan mengurangi risiko aksi jual besar-besaran.
Dashboard Staking Koin GRASSKeamanan dalam program staking menjadi aspek yang sangat penting karena meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap Kripto GRASS.
Pendekatan yang berhati-hati ini memungkinkan ekosistem GRASS untuk mempertahankan stabilitas harga dan memberikan rasa aman bagi investor yang khawatir akan fluktuasi harga yang sering terjadi di pasar kripto.
Apakah Token Grass Masih Worth It?
Dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti akumulasi oleh whale, kampanye airdrop yang agresif, teknologi AI canggih, serta rumor listing di Binance, token GRASS masih memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan.
Fundamental teknologi yang kuat dan fokus pada keamanan data menjadi nilai tambah bagi para pengguna yang mencari koin berbasis AI yang aman dan transparan.
Program staking dengan imbalan tinggi juga memberikan daya tarik tambahan bagi investor yang ingin memperoleh pendapatan pasif.
Tidak hanya itu saja, harga kripto GRASS juga menunjukkan kenaikan yang signifikan, dengan pertumbuhan mencapai sekitar 240 persen hanya dalam waktu kurang dari satu bulan.
Harga Token Grass – CoinmarketcapMeskipun terjadi koreksi harga dalam sepekan terakhir, potensi jangka panjangnya sepertinya tetap terlihat menjanjikan.
Risiko volatilitas pasar memang masih ada, tetapi koin GRASS tampaknya berada di jalur yang tepat untuk pertumbuhan berkelanjutan.
Bagi investor yang tertarik dengan proyek kripto berbasis teknologi AI, coin crypto ini bisa menjadi pilihan yang menarik untuk diversifikasi portofolio. [dp]
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Anda mungkin juga menyukai
Paus Polymarket kehilangan $3,6 juta pada taruhan Tyson setelah meraup $11 juta dari kemenangan Trump
Ringkasan Singkat Seorang paus Polymarket mengalami kerugian besar setelah bertaruh pada Mike Tyson untuk memenangkan pertarungan tinjunya melawan Jake Paul, yang meraih kemenangan dengan keputusan bulat setelah delapan ronde. Paus tersebut kehilangan $3,6 juta — jumlah yang besar, namun masih kurang dari sepertiga dari kemenangan $11 juta mereka dari bertaruh pada Trump untuk memenangkan pemilihan Presiden.
Opsi ETF bitcoin spot selangkah lebih dekat untuk diluncurkan
Tinjauan Cepat Sebuah nasihat staf baru dari CFTC mewakili langkah lain menuju perdagangan opsi yang akan segera aktif pada ETF Bitcoin spot berbasis AS, menurut para analis.
Protokol DeFi Thala memulihkan $25 juta setelah negosiasi dengan peretas berhasil
Ringkasan Cepat Protokol DeFi Thala berhasil memulihkan lebih dari $25 juta yang disedot dari kolam likuiditasnya oleh seorang peretas setelah negosiasi yang berhasil membuat peretas menerima hadiah bug sebesar $300,000, demikian diumumkan oleh protokol tersebut. Protokol berbasis Aptos ini, yang menghentikan operasi tertentu, kini sedang meninjau dan mengaudit ulang basis kodenya.
BTC, XRP, VTARD Menarik Perhatian dengan Kenaikan Harga