Harga Ethereum Sentuh Level Rp55 Juta Hari Ini (24/12/24): Para Analis Berikan Prediksi Berani untuk ETH!

Jakarta, Pintu News – Harga Ethereum kembali menjadi sorotan hari ini, 24 Desember 2024, setelah menyentuh level Rp55 juta di tengah tren pasar yang masih bergejolak.

Meski mengalami penurunan dari level tertinggi tahunannya, para analis tetap optimis terhadap prospek jangka panjang ETH. Beberapa prediksi berani bahkan menyebutkan potensi kenaikan harga hingga Rp97 juta pada akhir 2025 dan Rp355 juta pada 2030.

Di sisi lain, pola teknikal yang terbentuk saat ini juga memunculkan peluang reli signifikan jika ETH berhasil menembus level psikologis Rp66 juta dalam waktu dekat. Apakah ETH siap untuk bangkit, atau justru akan menghadapi tantangan lebih besar?

Harga Ethereum Naik 1,67% dalam Waktu 24 Jam

Sumber: Pintu Market

Pada 24 Desember 2024, harga Ethereum mengalami kenaikan tipis 1,67% dalam waktu 24 jam. Kini diperdagangkan pada $3.392 atau sekitar Rp55.352.418, titik terendah dan tertinggi ETH pada saat penulisan adalah Rp52.964.399 dan Rp56.351.925.

Saat ini, kapitalisasi pasar Ethereum kini berada di sekitar $408.73 miliar dengan volume perdagangan yang juga naik 13% menjadi $31.19 miliar dalam waktu 24 jam.

Baca juga: 5 Crypto yang Naik Hari Ini (24/12/24): Altcoin Nomor 1 Melejit 35%!

Apa yang terjadi dengan harga Ethereum hari ini?

Ethereum (ETH) Anjlok dari Level Tertinggi Tahun Ini, Sentimen Pasar Masih Bearish

Dilansir dari Crypto News Flash (23/12/24). Hhrga Ethereum (ETH) merosot dari level tertinggi tahunannya di Rp66.387.200 ($4.100) menjadi Rp54.002.128 ($3.334) setelah kehilangan 14% dari nilainya dalam seminggu terakhir.

Menurut analis , aset ini saat ini diperdagangkan dalam tren bearish jangka pendek dan bergerak di bawah Simple Moving Average (SMA) 100 jam. Saat ini, level resistance krusial berada di Rp55.455.360 ($3.420).

Sementara itu, ETH diprediksi akan melanjutkan tren penurunannya jika bergerak di bawah level support saat ini di Rp51.814.400 ($3.200), Rp50.456.640 ($3.120), dan Rp48.576.000 ($3.000).

Namun, jika ETH berhasil menembus resistance yang disebutkan, harga dapat mencapai Rp56.630.000 ($3.500) dan sekitar Rp59.053.200 ($3.650).

ETF Ethereum Spot Menarik Perhatian Besar: Catat Inflow Rp1 Triliun

Sumber: Crypto Adventure

Di tengah penurunan ini, ETF spot ETH menarik perhatian besar dari investor institusional. Data menunjukkan bahwa ETF ETH mencatat aliran masuk bersih selama tujuh hari berturut-turut, termasuk Rp35,622 triliun ($2,2 miliar) pada akhir November.

Baca juga: Justin Sun Jual Rp2,3 Triliun Ethereum, Harga ETH Diprediksi Bisa Anjlok ke Rp48 Juta?

Hanya dalam seminggu terakhir, ETF ini mencatatkan aliran masuk bersih yang signifikan sebesar Rp1.014 triliun ($62,7 juta), sehingga nilai aset bersih totalnya meningkat menjadi Rp19,684 triliun ($1,215 miliar).

Menariknya, ETHA dari BlackRock terus memimpin industri ini dengan aliran masuk sebesar Rp2,316 triliun ($143 juta), diikuti oleh FESH dari Fidelity dengan aliran masuk sebesar Rp422 miliar ($26,1 juta).

Selain itu, sektor NFT Ethereum juga menunjukkan kekuatan serupa, dengan volume penjualan mingguan mendekati Rp3,255 triliun ($201 juta) atau 66% dari total penjualan.

Koleksi seperti Pudgy Penguins dan LilPudgys dilaporkan memimpin permintaan dengan penjualan masing-masing mencapai Rp880,832 miliar ($54,4 juta) dan Rp323,840 miliar ($20 juta).

Analis Prediksi Berani untuk Ethereum (ETH)

Dengan berbagai faktor yang memengaruhi pasar, VanEck memprediksi bahwa harga Ethereum (ETH) bisa mencapai Rp97.152.000 ($6.000) pada kuartal keempat 2025 (Q4 2025) dan Rp355.024.000 ($22.000) pada 2030.

Selain itu, seorang analis memproyeksikan bahwa pembentukan pola ascending triangle pada grafik harian dapat mendorong ETH menuju reli di atas level Rp142.489.600 ($8.800). Namun, untuk mencapai target ini, ETH harus terlebih dahulu menembus level psikologis Rp66.387.200 ($4.100).

Dalam analisis teknikal lainnya, analis Venture Founder menyoroti bahwa ETH cenderung berkinerja lebih buruk dibandingkan Bitcoin selama tidak lebih dari delapan bulan sebelum akhirnya melampaui aset teratas tersebut.

Baca juga: Daftar Watchlist Natal 2024: 5 Crypto Teratas yang Patut Kamu Lirik!

Menurutnya, pasar saat ini memasuki bulan kedelapan sejak peristiwa Bitcoin halving .

Lebih lanjut, analis terkenal dan YouTuber Benjamin Cowen juga mengisyaratkan bahwa ETH dapat memulai reli pada awal 2025.

Ia merujuk pada siklus tahun 2022, di mana ETH menunjukkan kinerja negatif selama kuartal pertama (Q1) dan kedua (Q2), tetapi berhasil mencatatkan hasil positif pada kuartal ketiga (Q3) dan keempat (Q4).

“Tapi apa yang Anda perhatikan tentang 2021? ETH/BTC berwarna hijau. Apa yang Anda perhatikan tentang 2017? Setidaknya ETH/BTC berwarna hijau di paruh pertama; itu merah di paruh kedua, tetapi kemudian juga hijau di tahun 2018. Jadi menurut saya, seiring berjalannya waktu, Anda mungkin akan melihat lebih banyak warna hijau untuk ETH/BTC pada tahun 2025 dan bahkan mungkin di awal tahun 2026.”

Itu dia informasi terkini seputar  berita crypto  hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar  akademi crypto  dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan  blockchain .

Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh  aplikasi kripto  Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik  Daftar Pintu  jika kamu belum memiliki akun atau klik  Login Pintu  jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coinpedia. Will Ethereum’s Dominance Rise in 2025? Here’s What to Expect . Diakses pada 24 Desember 2024
• Crypto News Flash. Ethereum Price Analysis: ETF Performance Could Push ETH Through Technical Resistance Levels . Diakses pada 24 Desember 2024